Beragama Tanpa Bertariqah

Bertariqah ialah berguru kepada guru kammil mukammil yaitu pewaris ilmu Rasulullah yang membawa wasilah untuk ketemu Allah atau makrifatullah. 

Beragama tidak akan menghasilkan apa-apa jika tiada bertariqah, beragama hanya akan menjadi sebatas teori saja jika tanpa bertariqah. 

Jika telah bertariqah bertali akan wasilah Allah maka semuanya akan pasti-pasti sesuai dengan hukum Allah Yang Maha Pasti, karena agama ada caranya yang bisa dibuktikan, ada pintu portal untuk memasuki dimensinya yaitu jalan tariqah.

Agama itu datang dari Allah Yang Maha Pasti maka daripada itu agama bukanlah hanya sekedar teori saja, tetapi agama itu pasti karena datang dari Allah Yang Maha Mutlak Pastinya. 

Beragama yang tiada disertai cara atau tariqah (metodologi), pasti sampai kapanpun hanya sebatas teori saja tanpa ada jaminan kepastian. Sedangkan beragama yang disertai bertariqah akan sangat pasti sampainya, sangat pasti dan bisa dibuktikan, bahkan banyak salik walaupun dia masih di dunia ini namun ruhaninya bisa menembus negeri akherat, melihat surga dan neraka bahkan ketemu Allah atau makrifatullah.

Dengan bertariqahlah salik dapat menembus negeri langit atau negeri akherat, walaupun salik masih hidup di dunia tanpa harus menunggu mati dulu, walaupun jasmaninya masih ada di dunia ini tetapi akhirat adalah kenyataan bagi dirinya, karena tau caranya, hingga dapat melakukan perjalanan ruhani menembus langit atau akhirat bahkan bertemu Allah atau makrifatullah. 

Semuanya bisa dibuktikan lewat jalan tariqah, lewat guru mursyid yang kammil mukammil, dan pastinya negeri langit atau negeri akhirat pun dilewati dan dialami saat masih hidup di dunia tanpa harus menunggu mati dulu !!! Itulah gunanya tariqah dan wasilah yaitu sebagai tali penghubung atau tali penyambung antara manusia dengan Allah.

Firman Allah: ''Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah dan carilah wasilah (jalan) untuk mendekatkan diri kepada-Nya, dan berjihadlah (berjuanglah) di jalan-Nya, agar kamu beruntung. (QS. Al-Ma'idah Ayat 35)

Wassalam.

Salam Makrifatullah.

Postingan Populer

Postingan Lainnya

Mari Menemui Allah

Nabi Muhammad ( Rasulullah)   bersabda bahwa Allah berfirman: “Apabila hamba-Ku ingin menemui-Ku, Akupun ingin menemui-nya dan bila ia engga...